Rabu, Agustus 18, 2010

Meningkatkan Produksi Padi

Produktifitas lahan akan semakin berdayaguna bagi petani apabila lahan tersebut mampu meningkatkan hasil produksi tanaman dan menurunkan biaya operasi produksi. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut perlu adanya pengelolaan dan penanganan lahan yang baik. Baik dalam budidaya padi, sayuran, buah-buahan maupun tanaman tahunan seperti karet, kopi, kelapa sawit, jati sengon dan sebagainya.
Penggunaan bahan-bahan yang secara simultan dapat merusak tanah akan menyebabkan tanah sebagai lahan akan mengalami penurunan dayagunanya sehingga pada akhirnya akan turut mempengaruhi tingkat produksi tanaman.
Pemanfaatan tehnologi maju pada CustomBio dengan melakukan rekayasa bakteria dan jamur yang ditujukan untuk peningkatan hasil produksi tanaman. Soil Amendment atau Pembugaran Tanah oleh  CustomBio merupakan awalan langkah dasar yang penting untuk mengembalikan tanah pada kondisi yang sehat, guna menjamin kesinambungan peningkatan produksi tanaman.
Penggunaan dan aplikasi CustomBio pada budidaya padi terbukti mampu meningkatkan kuantitas dan kualitas seperti berikut (klik gambar untuk memperbesar) :
  1. Meningkatkan produksi dari rata-rata 6.52 ton/ha menjadi 9.50 ton/ha. Prosentase bulir kosong (gabuk) pada budidaya padi tidak menggunakan CustomBio sebesar 20.45%, budidaya padi yang menggunakan CustomBio hanya 4.74%. Hal ini membuktikan betapa besarnya peranan CustomBio dalam meningkatkan hasil produksi dan menurunkan prosentase bulir kosong (gabuk), pada akhirnya akan turut meningkatkan pendapatan bagi petani.
  2.  Memacu pertumbuhan akar dan buluh-buluh akar sehingga akan menentukan tingkat daya serap terhadap unsur hara bagi tanaman. Akar yang sehat dan buluh-buluh akar yang banyak mampu menyerap unsur hara yang tersedia secara optimal, sehingga akan meningkatkan proses-proses yang berlangsung dalam tanaman. Pada akhirnya akan berkontribusi besar pada tingginya hasil produksi tanaman.
  3. Keragaan batang padi lebih segar, besar dan kokoh, populasi per rumpun lebih banyak. Hal tersebut merupakan beberapa ciri tanaman yang sehat dan produktif sehingga hasil produksinyapun dapat terjamin. Untuk mendapatkan tanaman seperti tersebut dibutuhkan tanah sehat dengan pengelolaan yang benar.